
Mentawai, PilarNews1— Penjabat Bupati Kepulauan Mentawai, Jongguran Simanjuntak,S.St.,Pi.,M.Pi secara resmi membuka acara pembentukan dan pengukuhan simulasi Kampung Siaga Bencana (KSB) yang diadakan di Home Stay Mappadegat, Sabtu, (31/08/2024).
Dalam sambutannya, Pj.Bupati menekankan pentingnya pembentukan Kampung Siaga Bencana sebagai langkah proaktif untuk mengantisipasi potensi bencana yang sering terjadi di wilayah Kepulauan Mentawai.
“Sebagai daerah kepulauan yang rawan terhadap bencana alam, seperti gempa bumi dan tsunami, penting bagi kita untuk selalu siap siaga. Pembentukan Kampung Siaga Bencana ini merupakan salah satu upaya untuk melibatkan masyarakat secara langsung dalam mitigasi bencana,” ujarnya.
Pj. Bupati menekankan bahwa keberhasilan Kampung Siaga Bencana sangat bergantung pada partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat. “Kita harus bekerja sama, saling mendukung, dan selalu waspada. Dengan adanya KSB, saya berharap masyarakat dapat lebih siap menghadapi bencana, sehingga meminimalkan risiko dan dampak yang ditimbulkan,” tambahnya.
Program Kampung Siaga Bencana ini melibatkan berbagai kegiatan seperti pelatihan tanggap darurat, simulasi evakuasi, serta penyediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan saat terjadi bencana. Melalui program ini, diharapkan masyarakat Sipora dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara-cara penyelamatan diri dan tindakan yang harus diambil ketika bencana terjadi.
Pj. Bupati juga berpesan agar program ini tidak hanya menjadi seremonial belaka, tetapi harus benar-benar dilaksanakan dan terus ditingkatkan. “Saya mengajak seluruh warga untuk terus aktif dan konsisten dalam menjaga kesiapsiagaan ini. Mari kita jadikan Kampung Siaga Bencana ini sebagai contoh bagi daerah lain dalam upaya mitigasi bencana,” tutupnya.
Acara ini diakhiri dengan penyerahan peralatan kesiapsiagaan bencana kepada perwakilan warga, serta simulasi tanggap bencana yang melibatkan seluruh peserta yang hadir.(*)
Baca Juga: