
Arosuka,PilarNews1– Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Solok sudah melahirkan beragam inovasi dalam rangka memberikan layanan maksimal kepada masyarakat yang ingin mengurus dokumen kependudukan.
“Inovasi ini dihadirkan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan,” ujar Kepala Disdukcapil Ricky Carnova, S.STP, M,Si., ketika menjadi Pembina Apel Pagi Senin (7/10) di Lapangan Kantor Bupati, Arosuka.
Disdukcapil sudah kerjasama dengan PT. POS dalam mempermudah layanan administrasi kependudukan. Tahun ini, untuk cetak KTP yang rusak maupun hilang di wilayah selatan Kabupaten Solok sudah bisa dilaksanakan di Kantor Camat Lembah Gumanti, tanpa harus ke Disdukcapil lagi.
“Kita juga merencanakan proses pencetakan KTP di Mal Pelayanan Publik. Sementara pada tahun 2025 mendatang akan kita upayakan hal yang sama bisa terlaksana di Kantor Camat Singkarak,” tambah Ricky Carnova.
Memasuki triwulan keempat ini, jelas Ricky Carnova, sambil menunggu evaluasi APBD perubahan 2024 dari provinsi, kita berharap kepada seluruh pelaksanaan kegiatan untuk mempersiapkan rencana kerja dalam rangka percepatan pelaksanaan kegiatan di tahun 2024 ini.
“Jangan terjadi lagi penumpukan kegiatan yang dilaksanakan sampai bulan Desember ini,” harap Ricky Carnova.
Dalam apel pagi ini, juga dihadirkan Ketua Bawaslu Titony Tanjung untuk mengingatkan kembali netralitas ASN pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024.
“Regulasi yang mengatur netralitas ASN adalah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023, Pasal 2 jelas dikatakan ASN itu harus netral dan tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon,” ujar Titony Tanjung.
ASN mempunyai hak politik/hak pilih dan itu bisa digunakan nanti saat pencoblosan. Namun ASN dilarang mempengaruhi siapapun untuk memilih salah satu Pasangan Calon (Paslon) baik itu Bupati maupun Gubernur.
“Sebagai pelayan publik harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam menyikapi masa kampanye ini. Kita tidak boleh mengumbar atau mempresentasikan yang mengarahkan kita kepada upaya-upaya untuk memberikan dukungan kepada salah satu calon,” tambah Titony Tanjung.
Di Bawaslu, jelas Titony Tanjung, ada tim cyber yang tugasnya melacak dan memantau akun media sosial milik bapak/ibu sekalian. Kami imbau untuk berhati-hati dalam bermedia social. “Bawaslu juga memantau aktivitas media sosial milik para Paslon, dan akan memperhatikan siapa saja yang like postingan-postingan yang diunggah oleh calon tersebut,” tambah Titony Tanjung .